Surat Pengganti Paklaring – Sebagai salah satu anggota ketenagakerjaan pada suatu perusahaan dan terdaftar sebagai peserta BPJS, dapat dipastikan seorang pegawai akan mendapatkan potongan beberapa persen dari upah atau gajinya. Hal tersebut suatu saat akan dijadikan sebagai jaminan kesehatan seperti biaya pengobatan pada saat terjadi kecelakaan di tempat kerja, tunjangan hari tua, dan lain-lain.
Seorang pegawai menyandang status peserta BPJS di salah satu perusahaan berlaku berdasarkan kontrak yang ditetapkan, lain halnya dengan status bagi karyawan tetap. Jika pegawai telah habis masa kontrak dengan perusahaan tersebut dan potongan upah ketika terdaftar sebagai peserta BPJS, maka dana yang terkumpul dapat dicairkan.
Sama halnya pinjaman BPJS Ketenagakerjaan, untuk mencairkan dana yang telah dikumpulkan saat menjadi peserta juga terdapat persyaratan dimana harus dipenuhi, seperti surat pernyataan pengunduran diri. Berkas ini lebih akrab dengan sebutan paklaring, ketersediaan nya dapat dipastikan berada di perusahaan besar.
Hal demikian tentu menjadi pertanyaan bagi pegawai yang bekerja pada perusahaan dimana tidak tersedia berkas tersebut. Untuk mengatasinya dapat dilakukan dengan surat pengganti paklaring.
Surat Pengganti Paklaring
Perlu diketahui Paklaring adalah sebuah surat yang menunjukkan bahwa seseorang pernah bekerja atau bukti pengalaman seseorang ketika bekerja pada perusahaan yang menerbitkan surat tersebut. Sebagai pegawai yang terdaftar BPJS Ketenakagakerjaan, kalian dapat mendapatkan jaminan penuh atas terjadinya suatu hal dimana tidak di inginkan di perusahaan.
Ketika seorang pegawai tercatat sebagai peserta BPJ Ketenagakerjaan, sebagian iuran tersebut akan dibebankan kepada peserta. Selain itu, jumlah premi dimana telah terkumpul akan masuk pada saldo jaminan hari tua (JHT) yang dapat dicairkan ketika telah habis kontrak di suatu perusahaan.
Syarat Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan
Perlu diketahui bahwasanya terdapat syarat guna mencairkan BPJS atau saldo jaminan hari tua, salah satunya adalah surat paklaring. Namun, beberapa perusahaan menyediakan surat pernyataan tersebut untuk pegawai yang telah habis kontrak.
Umumnya, mencairkan dana BPJS Ketenaga kerjaan tetap dapat dilakukan menggunakan surat pengganti paklaring. Akan tetapi, pegawai diharuskan memenuhi syarat seperti pegawai tidak bekerja di perusahaan tersebut setelah satu bulan atau ketika masuk dalam masa pensiun.
Berikut kami berikan surat pengganti paklaring dimana peserta BPJS Ketenagakerjaan harus membuat surat pernyataan diatas materai 10.000 yang berisi tentang hal meliputi apa saja guna melengkapi keperluan tersebut yang telah kami dapatkan dari beberapa sumber seperti berikut ini.
- Peserta BPJS telah benar-benar berhenti dari pekerjaan di perusahaan terkait
- Perusahaan telah tutup
- Peserta belum pernah mengajukan pencairan dana
- Apabila peserta masih menyimpan ID Card atau kartu karyawan, jika memungkinkan sertakan hal tersebut sebagai bukti bahwasanya pernah bekerja pada perusahaan terkait.
Selain itu, menurut buku panduan resmi memperoleh jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan yang di terbitkan tim Visi Yustisia, peserta diharuskan melengkapi beberapa berkas guna memenuhi persyaratan lain serperti:
- Kartu peserta BPJS-TK atau Jamsostek asli dan fotocopy.
- KK (Kartu Keluarga) Asli dan fotocopy
- Salinan rekening pribadi. Jika menggunakan atas nama orang lain walaupun keluarga sendiri, hal tersebut tidak diperbolehkan.
- e-KTP asli dan fotocopy
- Jika saldo jaminan hari tua (JHT) telah menyentuh di angka Rp50 Juta, sertakan NPWP.
Perlu diingat bahwasanya jangan pernah mencoba mengakali pihak BPJS Ketenagakerjaan melalui kegiatan seperti membuat surat paklaring palsu, memalsukan stempel perusahaan hingga tanda tangan.
Hal tersebut dapat menyebabkan masalah dimana kalian akan berurusan dengan pihak kepolisian bahkan hukum. Oleh karena itu, berikut akan kami berikan contoh surat pengganti paklaring yang dapat kalian gunakan agar terhindar dari masalah seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya.
Cara Membuat Surat Pengganti Paklaring
Jika paklaring hilang atau rusak, hal ini dapat mempersulit seseorang ketika melakukan proses pencairan dana BPJS. Sehingga, membuat surat paklaring harus dilakukan guna memudahkan pelaksanaan tersebut, Berikut adalah cara membuat surat pengganti paklaring.
- Cantumkan alamat instansi terkait
- Cantumkan alasan pembuatan surat pengganti paklaring
- Tulis Identitas diri secara lengkap meliputi nama, tempat tanggal lahir dan alamat
- Tulis nama perusahaan, nomor paklaring, waktu awal masuk dan keluar ketika bekerja di perusahaan terkait.
- Tanda tangan surat pengganti paklaring.
Contoh Surat Pengganti Paklaring
Sama halnya contoh surat penonaktifan BPJS Ketenagakerjaan, surat parkaling dibuat dengan persyaratan telah tidak bekerja pada perusahaan terkait. Pada umumnya jika tidak mempunyai paklaring karena di tempat kalian bekerja tidak menyediakan hal tersebut. Banyak pegawai membuat surat pengganti paklaring sebagai alternatif untuk mencairkan dana BPJS Ketenagakerjaan dengan format seperti berikut ini.
1. Contoh Surat Pernyataan Tidak Memiliki Paklaring
Bagi kalian yang berniat mencairkan dana Jaminan Hari Tua (JHT) atau keperluan lain, di bawah ini adalah contoh surat pengganti paklaring yang berisi tentang data diri peserta BPJS Ketenagakerjaan secara lengkap.
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini,
Nama: ……………………………………..
Tempat/ Tanggal Lahir: …………………………………….
Alamat: …………………………………..
No. Telepon: ………………………………………………..
No. Peserta BPJS Ketenagakerjaan: ………………………..
Dengan datangnya surat ini, Saya menyatakan bahwa pernah bekerja di:
Nomor | Perusahaan | Waktu Masuk Kerja | Waktu KeIuar Kerja |
---|---|---|---|
1. | ……………….. | …………….. | ………………. |
Tidak terdapat surat berhenti bekerja karena TIDAK MEMPEROLEH SURAT PENGALAMAN KERJA DARI PERUSAHAAN……….
Oleh karena itu, dengan datangnya surat ini saya menyatakan membuat surat pengganti paklaring BPJS Ketenagakerjaan dengan nomor pengambilan …………… dan berlaku sejak tanggal……………
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya, jika kemudian hari diketahui surat tersebut tidak benar. Saya bersedia dituntut secara hukum dan bersedia untuk mengembalikan apa yang bukan menjadi hak saya,
Kota……………,…………… Tahun……………
(…………………..)
2. Contoh Paklaring Word
Berikut adalah contoh surat paklaring berbeda dalam bentuk Word yang bisa kalian lihat dan dapat diunduh agar dapat membantu proses pencairan dana BPJS atau Jaminan Hari Tua (JHT).
3. Contoh Surat Paklaring PDF
Selain contoh surat pengganti paklaring dalam bentuk seperti yang tertera di atas, berikut kami berikan contoh surat paklaring dalam bentuk PDF yang dapat memudahkan kalian guna melakukan proses pencairan dana BPJS.
Akhir Kata
Sekian pembahasan dari pakaibpjs.com mengenai surat pengganti paklaring serta beberapa hal meliputi syarat, dan cara membuat surat pernyataan tersebut. Dengan adanya artikel berikut, tidak perlu khawatir jika perusahaan tempat kalian bekerja tidak menyediakan hal terkait.