Tabel Pinjaman BPJS Ketenagakerjaan – Hadirnya BPJS Ketenagakerjaan memberikan kenyamanan bagi pesertanya dengan berbagai layanan yang disediakan. Salah satu program pemerintah yang didukung oleh BPJS Ketenagakerjaan adalah pinjaman menggunakan jaminan kartu Jamsostek
Peserta BPJS Ketenagakerjaan dapat mengajukan fasilitas kredit rumah baik subsidi maupun non subsidi. Sasaran dari program ini adalah Masyarakat Berpenghasilan Rendah atau MBR dan juga non MBR. Tujuan dari pemberian kredit adalah untuk membantu pekerja memiliki rumah dan juga kebutuhan perbaikan tempat tinggal.
Kamu bisa terlebih dahulu CEK KARTU BPJS KETENAGAKERJAAN DI JMO ataupun layanan online lainnya untuk memastikan apakah masih terdaftar sebagai peserta aktif. Program Manfaat Layanan Tambahan atau MLT ini memiliki tabel pinjaman BPJS Ketenagakerjaan yang wajib untuk kamu tahu.
Melalui tabel pinjaman BPJS Ketenagakerjaan kamu bisa mendapatkan informasi mengenai besaran uang muka, suku bunga, nominal, jenis layanan dan juga tenor. Apabila kamu ingin mengetahui tabel pinjaman BPJS Ketenagakerjaan silahkan simak penjelasan dari Pakaibpjs.com berikut ini.
Jenis Pinjaman BPJS Ketenagakerjaan
Terdapat beberapa jenis pinjaman BPJS Ketenagakerjaan dimana disesuaikan dengan fasilitas yang ingin diambil oleh peserta. Secara langsung program MLT juga bekerja sama dengan beberapa Bank nasional untuk penyalur dana, berikut ini jenis pinjamannya.
KPR (Kredit Pemilikan Rumah)
Pinjaman BPJS Ketenagakerjaan yang pertama adalah KPR dimana memberikan kemudahan kepemilikan rumah dengan cara kredit atau cicilan. Kalian bisa membayar cicilan bulanan, terdapat 2 jenis KPR yang ditawarkan yaitu Subsidi dan Non subsidi.
KPR Subsidi
Kredit yang didukung oleh subsidi atau bantuan dari pemerintah sehingga uang muka prosentasenya lebih kecil. Secara langsung program subsidi akan memudahkan masyarakat kecil untuk mendapatkan rumah impian karena beban awalnya tidaklah banyak.
KPR Nonsubsidi
Merupakan kredit kepemilikan rumah tanpa adanya bantuan dari pemerintah sehingga jumlah uang muka yang dibayar akan lebih besar. Namun kelebihannya adalah dana yang didapatkan oleh peserta dapat lebih besar jumlahnya mencapai 500 juta.
PUMP (Pinjaman Uang Muka Perumahan)
Adalah pinjaman untuk uang muka ketika akan membeli perumahan dimana membantu menyelesaikan tanggungan awal pembayaran. Sesuai dengan ketentuan dari BPJS Ketenagakerjaan pinjaman yang dapat diambil memiliki nominal sebagai berikut.
- Gaji maksimum Rp.5.000.000 pinjaman mencapai Rp.20.000.000
- Penghasilan antara Rp5.000.000 sampai Rp.10.000.000 berhak menerima pinjaman Rp.30.000.000
- Penghasilan diatas Rp.10.000.000 mendapat besaran pinjaman Rp.50.000.000
PRP (Pinjaman Renovasi Rumah)
Merupakan pinjaman untuk perbaikan atau renobasi rumah untuk peserta BPJS Ketenagakerjaan. Kalian bisa mengajukan sampai maksimal 50 juta rupiah dengan tenor sampai 10 tahun dimana cukup menguntungkan.
KK (Kredit Konstruksi)
Merupakan kredit pinjaman untuk developer ataupun pengembang perumahan dimana mendukung proses pengadaan rumah untuk peserta BPJS Ketenagakerjaan. Secara langsung developer bisa mendapatkan dana suntikan untuk menyelesaikan pembangunan rumah lebih cepat.
Tabel Pinjaman BPJS Ketenagakerjaan
Pada tabel pinjaman BPJS Ketenagakerjaan kamu akan mendapatkan beberapa parameter seperti uang muka, suku bunga tahunan, besaran pinjaman dan juga tenor maksimalnya. Pada tabel pinjaman BPJS Ketenagakerjaan terdapat penambahan bunga dari BI repo rate.
Untuk BI repo rate adalah suku bunga acuan berdasarkan kebijakan Bank Indonesia yang mempengaruhi perbankan, pasar uang maupun sektor riil. Supaya lebih jelas simak tabel pinjaman BPJS Ketenagakerjaan secara lengkap dibawah ini.
| Jenis Pinjaman | Uang muka | Suku Bunga/tahun | Pinjaman | Tenor |
|---|---|---|---|---|
| KPR Subsidi | 1% | 5% | Rp.150.000.000 | 20tahun |
| KPR Nonsubsidi | 5% | BI repo rate + 3% | Rp.500.000.000 | 20tahun |
| PUMP | – | BI repo rate + 3% | Rp.20.000.000 – Rp.50.000.000 | 15tahun |
| PRP | – | BI repo rate + 3% | Rp.50.000.000 | 10tahun |
| KK | – | BI repo rate + 4% | – | 5tahun |
Syarat Pinjaman BPJS Ketenagakerjaan
Berdasarkan pada tabel pinjaman BPJS Ketenagakerjaan kamu bisa mendapatkan informasi berapa maksimal dana yang bisa cair. Namun selain itu kamu juga wajib mengetahui syarat pinjaman BPJS Ketenagakerjaan untuk proses pendaftaran.
- Warga Negara Indonesia berusia 17 hingga 65 tahun.
- Menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan minimal setahun.
- Melakukan pembayaran iuran rutin.
- Tidak mempunyai rumah, terkecuali pinjaman PRP.
- Memberikan surat keterangan tidak punya rumah.
- Perusahaan bekerja tertib secara administratif.
- Memberikan surat rekomendasi BPJS Ketenagakerjaan.
- Melengkapi formulir MLT.
- Menyiapkan surat pernyataan MLT.
- Gaji minimal Rp.4.000.000.
- Salinan kartu BPJS Ketenagakerjaan.
Akhir Kata
Setelah melengakapi syaratnya kamu tinggal datang ke kantor BPJS Ketenagakerjaan dan mengajukan langsung. Berikutnya pihak BPJS Ketenagakerjaan akan melakukan verifikasi data, apabila pinjaman disetujui kamu bisa membayarkan uang muka dan menandatangani perjanjian.
Barulah sesuai tabel pinjaman BPJS Ketenagakerjaan uangnya akan dicairkan ke rekening kalian. Secara langsung tabel pinjaman diatas bisa jadi gambaran untuk pekerja yang membutuhkan rumah baru ataupun sedang melakukan renovasi, apa kamu tertarik mendaftar?