Biaya Operasi Angkat Rahim – Saat ini memang ada banyak sekali gangguan kesehatan yang bisa saja dialami oleh perempuan atau pun laki-laki. Namun untuk masalah kesehatan yang satu ini kerap sekali dialami oleh perempuan, yakni Histerektomi. Dimana Histerektomi ini merupakan tindakan medis untuk mengangkat rahim.
Ya, untuk tindakan medis yang satu ini memang biasanya dilakukan untuk mengatasi beberapa masalah yang terjadi pada sistem reproduksi perempuan yang tidak kunjung baik dengan berbagai macam metode pengobatan. Jadi jalan satu-satunya ialah melakukan pengangkatan rahim.
Akan tetapi operasi jenis ini biasanya direkomendasikan untuk para pasien yang menderita penyakit tertentu yang mengganggu sistem reproduksi. Dimana dengan beberapa metode pengobatan penyakit tersebut tidak kunjung membaik. Meskipun begitu operasi jenis ini selalu menjadi pertimbangan tersendiri bagi setiap perempuan, karena akan ada beberapa resiko yang harus ditanggungnya.
Nah, untuk saat ini operasi pengangkatan rahim sudah bisa menggunakan BPJS Kesehatan, sehingga bagi pasien penyakit ini tidak perlu bingung karena semua biaya mulai dari pendaftaran sudah ditanggung oleh BPJS. Seperti halnya biaya operasi usus buntu yang bisa dicover dengan BPJS Kesehatan. Nah, berikut adalah rincian biaya operasi angkat rahim pakai BPJS kesehatan.
Apa itu Operasi Angkat Rahim?
Operasi Histerektomi atau lebih dikenal dengan operasi angkat rahim merupakan salah satu tindakan medis yang perlu dijalankan kepada pasien apabila kondisi rahim bisa membahayakan kesehatan bahkan mengancam jiwa pasien. Maka dari itu memerlukan tindakan medis yang lebih serius dan harus ditangani oleh dokter spesialis.
Pada umumnya operasi angkat rahim di jalani oleh perempuan. Dimana nantinya perempuan tersebut tidak akan mengalami mestruasi setiap bulannya. Bahkan bisa saja menghilangkan kemungkinan untuk bisa hamil. Namun yang jadi pertanyaan saat ini adalah berapakah biaya operasi angkat rahim?
Biaya Operasi Angkat Rahim
Saat ini biaya operasi angkat rahim dibedakan menjadi dua jenis yakni dengan menggunakan BPJS Kesejatan atau bisa tanpa BPJS Kesehatan. Perlu kita ketahui untuk biaya operasi pengangkatan rahim memang tidaklah murah. Namun disetiap rumah sakit atau pun klinik memiliki biaya yang berbeda-beda tergantung dengan fasilitas yang digunakan.
Namun bagi kamu yang sudah terdaftar menjadi peserta BPJS aktif, kami sarankan untuk menggunakan kartu BPJS Kesehatan yang dimiliki untuk melakukan pengangkatan atau pun operasi rahim. Nah, untuk lebih jelasnya lagi mari kita simak informasi mengenai biaya operasi angkat rahim menggunakan BPJS.
Biaya Operasi Angkat Rahim Pakai BPJS
Bagi kamu yang akan menjalani tindakan medis berupa Histerektomi, saat ini kamu sudah bisa bernafas lega. Pasalnya saat ini kamu sudah bisa menggunakan BPJS untuk melakukan operasi tersebut. Dengan menggunakan kartu BPJS Kesehatan tentu saja administrasi operasi pengangkatan rahim akan berjalan dengan lancar serta tidak dipungut biaya.
Tidak hanya biaya operasi saja, namun mulai dari biaya pendaftaran sudah ditanggung oleh pihak BPJS. Meskipun gratis, namun kamu harus tetap menyiapkan sejumlah dokumen yang dibutuhkan untuk menjalani operasi di rumah sakit yang ditentukan berdasarkan dari surat rujukan dari faskes tingkat pertama.
Namun, biaya tersebut akan tercover oleh pihak BPJS jika kamu rutin memabayar iuran BPJS setiap bulannya sesuai dengan kelas yang kamu pilih saat mendaftar BPJS. Dimana dengan ini kamu tentu berhak mendapatkan layanan serta fasilitas kesehatan yang terbaik termasuk didalamnya biaya operasi serta perawatan pasca operasi.
Biaya Operasi Angkat Rahim Tanpa BPJS
Sementara itu biaya operasi angkat ramih atau histerektomi tanpa BPJS memang tergantung pada masing-masing rumah sakit yang akan menangani tindakan medis tersebut. Namun dari beberapa informasi yang kami dapatkan untuk biaya operasi histerektomi untuk pasien umum atau pun tanpa menggunakan BPJS Kesehatan berkisar mulai dari Rp 5 juta sampai dengan Rp 25 juta.
Biaya tersebut memang tergantung dari tingkat keparahan penyakit yang dideritanya dan resiko operasinya. Selain itu, biaya tersebut juga disesuaikan dengan fasilitas serta jenis obat yang digunakan dirumah sakit tertentu. Jadi untuk biaya operasi angkat rahim di setiap daerah dan juga rumah sakit tentu akan berbeda-beda tergantung dari ketentuan rumah sakit setempat.
Syarat Operasi Angkat Rahim Menggunakan BPJS
Perlu kamu ketahui sebelum menjalankan operasi angkat rahim dengan menggunakan BPJS tentu saja ada beberapa syarat dan juga ketentuan yang perlu kamu pahami sebagai kelengkapan administrasi supaya data kamu tercatat sebagai pasien penerima manfaat BPJS Kesehatan. Adapun syarat yang wajib kamu penuhi sebelum melakukan operasi tersebut:
- Memiliki kartu BPJS atau pun JKN KIS yang masih aktif.
- Tidak memiliki tunggakan iuran BPJS setiap bulannya.
- Untuk pasien sudah harus memiliki surat rujukan dari puskemas atau pun faskes tingkat pertama.
- Selanjutnya memiliki kartu pasien yang didapatkan dari rumah sakit rujukan.
Kesimpulan
Demikian informasi yang dapat pakaibpjs.com sampaikan terkait dengan biaya operasi angkat rahim pakai BPJS maupun tanpa BPJS. Dengan mengetahui hal ini tentu saja kamu bisa melakukan operasi angkat rahim dengan lancar. Namun, kami sarankan bagi kamu yang ingin melakukan operasi histerektomi ini untuk menggunakan BPJS Kesehatan.
Karena dengan menggunakan BPJS Kesehatan semua biaya mulai dari pendaftaran sampai dengan operasi dilakukan akan ditanggung oleh pihak BPJS. Nah, sobat mungkin hanya ini yang bisa kami sampaikan, semoga informasi diatas bisa bermanfaat bagi kamu semuanya.